Bali United Mesti Waspada, Borneo Sering Ganti-Ganti Komposisi Pemain

KARTUMERAH – Bali United akan menjajal kekuatan Borneo FC pada pekan ke-32 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Segiri, Samarinda, pada Senin (3/4/2023) pukul 20.30 WIB. Namun, kekuatan tuan rumah Pesut Etam sulit ditebak karena sering ganti-ganti komposisi pemain di setiap pertandingan.

‘’Mereka (Borneo FC Samarinda) setiap pertandingan sering ganti pemain. Jadi kami, sebagai pemain, akan mengikuti instruksi dari pelatih menyesuaikan situasi yang ada di pertandingan. Kami ingin berikan yang terbaik,’’ kata gelandang Bali United, Sidik Saimima, seperti dikutip dari situs resmi klub Baliutd.com, jelang pertandingan malam ini.

Selain itu, Borneo FC memiliki gelandang Stefano Lilipaly yang memiliki umpan silang mematikan. Lilipaly yang musim lalu sukses memberikan dua gelar liga bagi Bali United, kini menjadi pemain kunci permainan Pesut Etam.

Scroll untuk membaca

Saimima mengingatkan rekan-rekannya bahwa umpan silang Stefano Lilipaly menjadi kunci utama permainan Borneo FC Samarinda. Pada musim lalu, Lilipaly juga menjadi pemain kunci Bali United dengan memberikan dua gelar juara liga.

“Untuk Kaka Fano, saya sudah pernah bersama dia di sini (Bali United). Kami tahu kualitasnya, terutama umpan crossing-nya yang cukup mematikan,’’ ujar Saimima. ‘’Pastinya kaka Fano akan kami jaga dengan ketat. Ini agar kami bisa membuahkan hasil positif di sini (Samarinda).’’

Borneo FC dan Bali United saat ini sama-sama mengoleksi 51 poin dari 31 pertandingan. Pesut Etam, julukan Borneo FC, mencatatkan 14 kemenangan, sembilan hasil imbang dan delapan kali kalah. Sementara Bali United FC menorehkan 15 kemenangan, enam hasil imbang dan sepuluh kekalahan.

Borneo FC unggul dalam poin head to head dimana mereka sebelumnya mampu mempermalukan tuan rumah Bali United dengan skor 3-1 pada 15 Desember 2022. Keunggulan poin head to head membuat Borneo FC lebih berhak menempati posisi keempat klasemen, sementara Bali United harus puas menempel di urutan kelima klasemen.

Pesut Etam pun unggul selisih gol dari Serdadu Tridatu. Borneo FC memiliki selisih 21 gol dengan mencetak 55 gol dan kebobolan 34 gol. Sementara, Bali United mencetak 63 gol dengan kebobolan 44 gol sehingga memiliki selisih 19 gol.