Umar Sadiq: Raksasa Kaki Bengkok Yang Akan Membunuh Real Madrid

KARTUMERAH -- Almeria yang baru dipromosikan, akan menjamu Real Madrid untuk pertandingan pembuka LaLiga Santander mereka. Laga pada Senin (15/8/2022) dini hari WIB ini akan menjadi pertandingan pertama Umar Sadiq di papan atas Spanyol setelah tampil mengesankan untuk tim Andalusia musim lalu di Segunda Division.

Sadiq memulai karier Eropanya bersama Spezia (2014) sebelum ditemukan oleh mantan direktur olahraga AS Roma Walter Sabatini, yang tidak ragu untuk membawanya ke ibukota Italia. “Dia menghancurkan lawan,” kata Sabatini kepada Marca.

“Kami membawa fenomena bersama kami. Seorang pemain yang memiliki kecepatan luar biasa untuk tinggi badannya (1,9 meter),’’ ujarnya. ‘’Dan, dia jago mencetak gol. Dia selalu mencetaknya dengan sangat mudah.’’

Scroll untuk membaca

Bersama tim B AS Roma, kata Sabatini, Sadiq mampu mencetak banyak gol. Pelatih AS Roma saat itu, Rudi Garcia, melihatnya dengan jelas. Garcia membawanya pada suatu hari melawan Genoa, dan Sadiq mencetak gol delapan menit setelah masuk ke lapangan.

"Pada hari pertandingan berikutnya, dia masuk dari bangku cadangan melawan Chievo pada menit ke-88 dan mencetak gol pada menit ke-89,’’ kata Sabatini mengenang ketajaman Sadiq bersama AS Roma (2015-2020).

Raksasa Kaki Bengkok
Beberapa tahun sebelum Sabatini melihat bakatnya, Sadiq telah tiba di wilayah Liguria, Italia, dengan hanya membawa beberapa potong pakaian yang ditaruh di tas punggung. Sadiq yang memiliki tinggi badan 1,9 meter ini dibawa oleh keluarga Mobilio di desa Lavagna.

Tahun-tahun pertamanya di Italia ditandai dengan cedera. Awalnya, mereka mengira itu adalah masalah pertumbuhan sampai seseorang memperhatikan kakinya ternyata bengkok.

Langkahnya aneh karena ke dalam dengan cara yang berlebihan. Setelah masalah itu terpecahkan, luka-lukanya hilang dan Sadiq menonjol. Pada saat Sabatini membawa Sadiq ke ibukota Italia, tidak ada jejak masalah kakinya.

Sabatini mengenal Sadiq sebagai anak yang pendiam, sangat sopan dan cukup disiplin. Tapi, katanya, pemain asal Nigeria ini juga memiliki kelicikan atau kenakalan seperti mereka yang tumbuh di jalanan.

"Terkadang saya putus asa. Saya marah dengan cara dia bermain karena sepertinya dia melakukannya untuk dirinya sendiri. Tapi, kemudian saya melihat semua yang dia berikan kepada kami."

Akankah Umar Sadiq bermain melawan Real Madrid malam ini? Meskipun dikaitkan dengan kemungkinan pindah, pelatih Almeria Rubi mengumumkan bahwa Sadiq akan tersedia untuk seleksi pertandingan melawan juara LaLiga Santander.

Dunia akan menyaksikan. Dan, Sang Raksasa Kaki Bengkok siap membuat ‘kerusakan’ pada juara Spanyol dan Eropa.