Liga Spanyol

Marcelo: Sungguh Brutal, Pertandingan Terakhirku Bersama Madrid

Bek sayap Real Madrid, Marcelo, harus berpisah dengan klub kesayangannya. (Twitter/@MadridXtra)
Bek sayap Real Madrid, Marcelo, harus berpisah dengan klub kesayangannya. (Twitter/@MadridXtra)

KARTUMERAH – Kapten Real Madrid, Marcelo, tidak mampu menutupi kegembiraannya usai timnya mengalahkan Liverpool 1-0 di partai final Liga Champions di Stade de France, Paris, pada Ahad (29/5/2022) dini hari WIB. Bek sayap asal Brasil itu mengaku sangat emosional karena laga semalam merupakan pertandingan terakhirnya bersama Los Merengues.

“Emosinya brutal, itu adalah pertandingan terakhir saya bersama Real Madrid,’’ kata Marcelo meski tidak diturunkan dalam pertandingan tersebut, seperti dikutip Marca, Ahad.

‘’Tapi, saya sangat senang. Ini bukan hari kesedihan,’’ katanya. ‘’Saya pergi dengan membawa banyak kegembiraan, berterima kasih kepada para penggemar dan malam-malam ajaib yang saya alami di Bernabeu."

Scroll untuk membaca

Scroll untuk membaca

Marcelo mengucapkan selamat tinggal kepada Tim Putih sebagai pemain yang paling banyak memenangkan gelar untuk Real Madrid. Sejak gabung dari klub Brasil Fluminense pada 2007, pemain berusia 34 tahun ini sudah memenangkan 25 gelar bersama Real Madrid.

Bek berambut gimbal ini meninggalkan Casa Blanca sebagai pemain dengan gelar terbanyak sepanjang sejarah Real Madrid. Marcelo pun tercatat sebagai kapten Real Madrid pertama yang berasal dari luar Spanyol sejak 1904.

Pada 16 Juni 2021, Marcelo diangkat menjadi kapten Real Madrid menggantikan Sergio Ramos yang hengkang ke Paris Saint Germain. "Ini momen yang sangat bagus. Ketika Anda menjadi kapten pertama, Anda bermimpi mengangkat piala dan saya menjadi satu-satunya orang Brasil yang mengangkat Liga Champions sebagai kapten Real Madrid," katanya bangga.

Ikuti Ulasan-Ulasan Menarik Lainnya dari Penulis Klik di Sini
Image

0